Pahlawan Indonesiaku

Berkibarlah Merah Putih

Ku melangkah diantara deretan kaki yang sedang berjalan
Menuju satu tempat yang sama
Huft~ Kelihatannya hari ini akan sibuk sekali
Lihat? semua orang telah bersiap disana

Kupercepat langkahku kala melihat kain itu hendak dinaikkan
Tunggu.. aku tak mau moment itu terlewatkan
Itu adalah hal yang sangat kusuka

Perlahan tiang itu pun terangkat
membuat berbagai hadiah yang tergantung itu bergerak-gerak
Kulihat semuanya tampak bersemangat sekali

Tiang itu pun berdiri sempuna
Desahan napas dari semuanya terdengar begitu lega
Dan bangga

Aku bukan peramal
Rasanya ingin sekali hari ini cepat berlalu
Hey besok, cepatlah datang!
Mungkin itu yang mereka pikirkan
Terlihat jelas di raut wajah mereka
Juga raut wajahku, jika aku bercermin


#Tommorow

Sudah tiba, ya?
Walau tak bisa mengikuti acara formal
Aku tetap bisa merayakannya dengan acara non-formal

Kakiku terlalu bersemangat untuk diajak berjalan
Baiklah, aku berlari

Dimana harus mengambil posisi?
Terlalu ramai disini
Yasudah terobos saja!
Dengan cara sopan tentunya

Meja panitia, aku datang
Apa yang bisa kuikuti disini?
Terlalu banyak hal menyenangkan

Lombanya berjalan
Sampai tiba di acara puncak
Tiang itu sudah siap berperang
Melawan orang yang hendak mencapai puncaknya

Wajahku terlihat sangat gembira
Kurasakan itu dari deteran gigi yang dengan refleks ku pamerkan
Tak masalah kan bahagia hanya dengan melihat?
Aku punya alasan sendiri mengapa tak mengikuti yang satu ini
Aku yakin
Aku akan hancur

Ledakan tawa berhamburan di sana-sini
Adakah yang lebih baik dari sekarang?
Naik... Jatuh.. Demi sebuah kebanggan
Demi sebuah keceriaan

Kutundukkan kepala dalam-dalam
Ceria ya?
Andai kalian bisa melihat moment ini sekarang
Ya, kalian yang hanya bisa kulihat dari lembaran uang Rupiah
Dan sisanya di buku sejarah berjudul 'Pahlawan'
Apa aku harus menunjukkan dompetku agar bisa memperlihatkan mereka?
Tak perlu kan?

Berbanding terbalik ya dengan apa yang dulu kalian lakukan?
Tidak sepenuhnya beda memang,
Hanya berbeda cara
Kita sama-sama mengeluarkan banyak keringat, kan?
Ya, seperti saat kalian bertempur habis-habisan waktu itu

Aku yakin kalian masih bisa tersenyum kala perang
Membayangkan warisan yang akan kalian beri
Aku tahu itu semua
Bahkan, Membuat telinga kami bengkak dengan suara dentuman keras itu kalian tidak akan mengizinkannya, kan?

Terimakasih semuanya!
Ya, aku benar-benar tulus mengucapkannya
Terimakasih..
Terimakasih..
Terimakasih..
Semua Pahlawan Indonesia

Sedikit lagi!
Semua orang tampak tak sabar
Ayo, aku juga tak bisa menunggu lagi

Yeahh~ Tiang itu pun akhirnya bisa ditakhlukan
Semua orang nampak kegirangan
Bendera diatas tiang itu diambil dan dikibarkannya dengan penuh semangat
Semua orang serempak
Aku pun tak dapat menahan kata itu terucap
Merdeka!!


*Untuk Indonesia, Pahlawan, Dan semuanya...
Share on Google Plus

Penulis Unknown

Menulis membuat kita tahu siapa diri ini, untuk apa dan siapa. Karena dengan menulis kita tahu sejauh mana kita melihat, mendengar, dan memahami dunia ini. -KetiKANS-
    Blogger Comment
    Facebook Comment

5 komentar:

  1. Keren boleh lah di simpan dulu ku saya, gk gk gk.

    BalasHapus
  2. Hmmm...pahlawan yak? Sekarang kyk y udah mulai terlupakan. Padahal jasa mereka banyak yak. Aku suka inget lagu mengheningkan cipta dan gugur bunga kalo baca tentang pahlawan..

    BalasHapus
  3. Hmmm...pahlawan yak? Sekarang kyk y udah mulai terlupakan. Padahal jasa mereka banyak yak. Aku suka inget lagu mengheningkan cipta dan gugur bunga kalo baca tentang pahlawan..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tergerus oleh pergantian zaman. miris ya mbak :(

      Hapus